JURNALTIMUR.COM – Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Halmahera Selatan, Muhammad Nur, mengungkapkan bahwa realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) hingga November 2024 telah mencapai Rp150 miliar, atau sekitar 80 persen dari target Rp200 miliar.
“Realisasi PAD saat ini sudah mencapai Rp150 miliar atau 80 persen dari target. Insya Allah, kami optimis hingga akhir tahun bisa mencapai bahkan melampaui target Rp200 miliar,” ujarnya, baru-baru ini.
Ia menjelaskan, optimisme tersebut didasarkan pada kinerja sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) penyumbang PAD yang menunjukkan tren positif, seperti dari Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) sektor pedesaan serta Pajak Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) yang dikelola Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP).
Lebih lanjut, Muhammad Nur juga memaparkan capaian PAD tahun sebelumnya. Pada 2023, realisasi PAD mencapai Rp134,6 miliar atau 124 persen dari target yang ditetapkan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) sebesar Rp108,5 miliar.
“Dengan tren yang ada, kami berharap para pimpinan OPD penyumbang PAD terus berinovasi dan menggali potensi yang ada secara maksimal, demi mendorong peningkatan PAD di tahun 2025 mendatang,” tandasnya. ADV